Lereng Muria – Kemeriahan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444 H di Indonesia memang luar biasa. Berbagai macam kegiatan dilakukan demi memuliakan hari tersebut, di antaranya adalah takbir keliling. Pada hari Jumat 21 April 2023 di Kelurahan Punggursugih Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora oleh santri setempat diadakan takbir keliling. Tidak kurang dari 50 santri cilik mengikuti kegiatan takbir keliling tersebut. Takbir keliling tersebut ada yang unik yaitu membawa penerangan dari obor.
Obor atau oncor (Bahasa Jawa) merupakan alat penerangan yang berbahan bakar dari minyak tanah dan terbuat dari bambu apus. Jadi bambu apus diisi minyak tanah dan bagian atasnya diberi kain penutup untuk dinyalakan. Santri cilik tersebut berjalan menyusuri jalan raya dan jalan kampung sejauh 3 km. Pasukan obor ada di depan dan bagian belakangnya ada mobil bak terbuka yang berisi peralatan dound sistem/pengeras suara. Santri cilik mengikuti dengan tertib dan gembira. Suasana semakin meriah karena orang tua santri mengawal dari belakang. Berdasarkan pantauan Lerengmuria.com semakin lama semakin banyak obor yang mati karena kehabisan minyak tanah.
Akhirnya sampai lokasi terakhir tinggal sekitar 10 obor yang masih menyala. Menurut Alif Alfian warga setempat menuturkan bagwa santri tersebut dari Kampung Punggur dan sudah rutin menggelar takbir keliling memakai obor setiap tahunnya. “Nampaknya ingin menciptakan suasana tradisional seperti jaman dahulu, ketika listrik belum ada,”imbuhnya diakhir wawancara.
Wartawan : Ek
Editor : Linn
