Lereng muria – Festival Literasi yang diselenggarakan di Kantor Arpusda Kabupaten Pati (29/10-10/11/2024) telah berlalu. Puluhan naskah kuno dipamerkan tertata rapi dalam acara tersebut.
Menurut Diah Ayu Pratiwi pemandu dari Bidang Perpustakaan Arpusda Pati menuturkan bahwa naskah kuno memiliki 2 model yaitu yang asli dan repro. “Naskah asli, salah satunya milik Gus Nanal dari Bermi Gembong yang berisi tentang tuntunan kehidupan dan Gus Fajrul Hakam dari Tayu yang berisi tentang Tafsir Jalalen.
“Rata-rata usia naskah kuno yang ada di sani memiliki usia lebih dari 200 tahun dan terbuat dari kertas Eropa. Pada zaman dahulu harga kertasnya sebanding dengan seekor sapi,”tutur Diah Ayu yang diwawancarai oleh Wartawan Jurnalistik SMAGA Pati di Kantor Arpusda (8/11/2024) lalu. “Untuk memeliharanya dengan cara menjaga beberapa naskah kuno dengan ditutup oleh kaca. Itu semua adalah warisan leluhur yang harus kita jaga,”imbuh Diah Ayu lagi.
Salah satu koleksi adalah berupa naskah kuno dari Desa Tamansari Kecamatan Jaken. Naskah tersebut tidak boleh dipajang di lokasi pameran karena naskah itu berisi jimat dan takut jika disalahgunakan oleh para pengunjung. Dan naskah aslinya masih disimpan oleh ahli warisnya yaitu Bapak Baedhowi.
Koleksi naskah kuno tersebut terdapat 2 versi tulisan yaitu Arab Pegon dan Aksara Jawa. Butuh keahlian khusus untuk membaca dan memahami isi dari naskah tersebut. Di lokasi pameran juga disiapkan kaca pembesar atau lup bagi para pengunjung yang mencoba membaca isi dari naskah kuno kekayaan Pati Bumi Mina Tani tersebut.
Wartawan:Tiflan & Kalyca (Jurnalis SMAGA Pati)
editor:amt