Lereng Muria – Desa Kosekan Kecamatan Gabus Kabupaten Pati merupakan salah satu desa yang terdampak banjir beberapa hari kemarin. Puluhan rumah, jalan desa, gang dan sawah terendam air. Pada hari Minggu (24/3/2024) kondisi masyarakat Desa Kosekan sudah pulih, walaupun sawah dan pekarangan penduduk masih terendam. Seperti yang diungkapkan oleh Ahmad Fauzi warga setempat menyatakan bahwa penduduk sudah beraktifitas seperti semula tetapi kegiatan di sawah belum dapat dilaksanakan.
“Minggu yang lalu dapur rumah saya terendam banjir, sekarang sudah surut dan airnya sudah tidak ada. Yang masih terendam hanya pekarangan warga yang posisinya rendah dan persawahan. Sekarang lahan persawahan masih seperti lautan, penuh genangan air,”tutur Ahmad Fauzi. Kegiatan pembelajaran di SD dan TK Desa Kosekan juga berjalan normal lagi dan mobilitas warga yang kerja ke Kota Pati atau pun ke tempat lain tanpa hambatan. “Masyarakat Desa Kosekan sudah terkondisi dengan bencana banjir. Sehingga kondisi rumah sudah ditinggikan dan memiliki sarana transportasi air berupa jukung atau perahu,”tutur Ahmad Fauzi.
“Ini merupakan kearifan lokal yang dimiliki desa kami dalam rangka adaptasi terhadap lingkungan yang berpotensi banjir,”tuturnya mengakhiri wawancara dengan Lerengmuria.com beberapa waktu yang lalu. Memang beberapa desa yang dilewati aliran Sungai Juwana berpotensi banjir apabila sungai tersebut meluap tetapi masyarakat sudah terkondisi dengan kejadian itu. Maka warga menghadapinya dengan biasa atau hati yang ikhlas dan menerima apa adanya.
Wartawan Ek
Editor Linn