Lereng Muria – Pada tanggal 7 November 2025 yang lalu diperingati sebagai Hari Wayang Nasional. Hal itu karena pada tanggal 7 November 2013, UNESCO mengakui sebagai warisan dunia tak benda yang berasal dari Indonesia. Untuk melengkapi peringatan Hari Wayang Nasional tersebut, Lerengmuria.com merangkum dalang kondang atau maestro dalang yang hidup pada jamannya dan sekarang sudah wafat.
Ki Narto Sabdo
Ki Narto Sabdo lahir pada tanggal 25 Agustus 1925 dan wafat pada tanggal 7 Oktober 1985. Dalang asal Klaten Jawa Tengah ini memiliki kelebihan dalam hal menceritakan keadaan sedetail-detailnya. Sehingga para pendengar atau penonton dapat masuk ke dunia yang diceritakan oleh Ki Narto Sabdo. Kelebihan lainya, menampilkan humor pada saat adegan pisowanan di keraton. Selain itu beliau juga ahli mengarang cerita karangan dan gending atau lagu berbahasa Jawa, diantaranya Prau Layar.
Ki Timbul Hadi Prayitno
Ki Timbul merupakan dalang yang berasal dari Bantul Yogyakarta yang lahir pada tahun 1932 dan wafat pada tanggal 10 Mei 2011. Beliau konsisten dengan pakem Ngayogyakarta dalam pentas wayangnya. Ki Timbul memiliki penggemar wayang kulit yang menggemari pedalangan sesuai pakemnya.

Ki Hadi Sugito
Beliau lahir pada tanggal 31 Desember 1942 dan wafat pada tanggal 9 Januari 2008. Dalang kondang tersebut berasal dari Kulon Progo Yogyakarta dengan keunggulan menggunakan bahasa Jawa Krama yang tidak begitu tinggi sehingga mudah dipahami oleh para penonton. Selain itu juga menggunakan lelucon dan guyonan dalam mendalang. Maka Ki Hadi Sugito dikenal dengan nama Dalang Gecul. Ki Hadi Sugito ini selama menjadi dalang menggunakan pakeliran Gagrak Ngayogyakarta.

Wartawan:ek
Editor:and




