Lereng muria – Setelah adzan sholat Maghrib, pada hari Kamis (6/3/2025) Kabupaten Pati diguyur hujan deras selama satu jam. Hujan deras tersebut disertai petir menggelegar dan angin kencang. Para warga yang ada di perjalanan lebih memilih berteduh di banding melanjutkan perjalanan. Sedangkan yang sudah di rumah lebih suka berdiam diri menunggu hujan reda.
Seperti air hujan ditumpahkan dari langit begitu melimpahnya. Sehingga beberapa ruas jalan utama di Kota Pati terendam air. Hal ini karena selokannya tidak mampu menampung air sehingga meluap dan menggenangi jalan raya. Beberapa ruas jalan utama yang tergenangi air hujan adalah Jl. Ahmad Yani, Jl. Kolonel Sugiyono, Jl. Syech Jangkung, Jl. Supriyadi, Jl. Pratomo, Jl. Taman Makam Pahlawan dan gang di depan Pasar Puri Baru dan lain sebagainya. Seperti pantauan Lerengmuria.com, ketinggian air bervariasi antara setinggi 5 cm sampai 30 cm.
“Saya terpaksa berhenti dan berteduh dulu karena hujan sangat lebat. Dan jalanan banyak yang tergenang air sehingga menunggu surut dulu untuk pulang,”tutur Wisnu Tri warga Desa Panjunan Kota Pati yang malam itu berada di luar rumah.
Adanya banjir yang menggenangi jalan utama Kota Pati ketika hujan deras perlu perhatian khusus dari pihak terkait. Hal ini terjadi karena sampah yang menyumbat atau gorong-gorong air yang ukurannya tidak sesuai.
Wartawan:ek
Editor:amt
