Logo Lerang Muria Baru 500px Hitam

LEBARAN DI KAMPUNG BLORA, RASA TAK BERUBAH

Foto mendengarkan khotbah Hari Raya Idul Fitri di halaman Puskesmas Ngawen Blora
Foto mendengarkan khotbah Hari Raya Idul Fitri di halaman Puskesmas Ngawen Blora

Lereng Muria – Hari Raya Idul Fitri atau lebaran sudah di depan mata. Berbagai rencana sudah dirancang untuk menyambutnya. Dimulai dari mudik ke kampung halaman bagi yang masih memiliki orang tua di daerah yang lain. Seperti halnya Keluarga Eko Wahono warga Pati yang memiliki mertua di Punggursugih Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora. Setelah persiapan dirasa cukup sekeluarga yang terdiri dari suami istri dan 3 anak meluncur ke Blora pada hari Kamis 20 April 2023.

Foto acara sungkem dihadapan Ibu Mertua
Foto acara sungkem dihadapan Ibu Mertua

Sampainya di Blora bersalaman dengan keluarga dilanjutkan ziarah kubur ke makam mertua laki-laki almarhum H.Muntahir di pemakaman umum Punggursugih. Ziarah kubur ini sesuatu yang rutin diadakan menjelang hari raya. Doa dan pujian pun dipanjatkan kepada Tuhan agar arwah para leluhur terkhusus Bapak H.Muntahir diampuni dosa kesalahannya dan mendapatkan surga dari Allah Yang Kuasa. Di pemakaman umum biasa saling bertegur sapa dengan sanak kerabat dan tetangga. Malam harinya ketika tengah malam dibangunkan oleh rombongan tong tek yang jumlahnya mencapai ratusan orang dengan membawa pengeras suara di atas mobil bak terbuka atau truk. Bahkan banyak naik sepeda motor.

Foto acara kajatan di Masjid Al Huda Punggursugih Blora
Foto acara kajatan di Masjid Al Huda Punggursugih Blora

Rombongan tong tek tersebut gabungan dari Desa Trembulrejo, Kelurahan Punggursugih dan Kelurahan Ngawen. Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Jumat 21 April 2023 atau Sabtu 22 April 2023. Sholat hari raya pun ada 2 pilihan waktu dan tempat Pemilihan jatuh di hari pertama berlokasi depan Puskesmas Ngawen bersama istri dan ketiga anaknya. Selesai sholat dilanjutkan istirahat di rumah. Hari berikutnya ada pelaksanaan sholat hari raya di Masjid Al Huda Punggursugih. Selesai kegiatan sholat hari raya dilanjutkan kondangan/kajatan dengan membawa berkat/asahan/ambengan (Bahasa Jawa) ke Masjid Al Huda. Setelah didoakan oleh sesepuh atau tokoh agama, berkat dibagi dan dibuka.

Foto bersama Keluarga Besar  (Alm) Bapak H.Muntahir
Foto bersama Keluarga Besar (Alm) Bapak H.Muntahir

Saling bertukar berkat untuk dibawa pulang. Dilanjutkan dengan sungkem ke orang tua di rumah untuk memohon maaf atas segala kesalahan. Acara dilanjut menu tradisional yang khas dari Blora yaitu lontong opor ayam Jawa hasil racikan Ibu Darsi sang mertua. Atau sering disebut jangan oren (Bahasa Jawa) atau sayur oranye karena memang warna kuahnya oranye. Cukup dengan hidangan yang ada, dilanjutkan silaturahmi berkunjung ke sanak keluarga terdekat sambil mencari wisit untuk anak-anak. Jadwal tersebut tidak berubah dari dahulu kala sejak tahun 2002 sampai sekarang 2023. Yang berubah hanya penambahan jumlah keluarga dan sesepuh yang dikunjunginya. Rasa tidak berubah walau kondisi alam berbeda. “Selamat Hari Raya Idul Fitri 144 H Mohon Maaf Lahir Batin”.

Wartawan : Ek

Editor : Linn

Spesial Produk Kopi

Berita Lainnya