Lereng Muria – Hari Raya Idul Fitri 1444 H sudah berlalu, tetapi bagi masyarakat Indonesia perayaannya belum selesai. Masih ada perayaan lebaran ketupan/kupatan yang jatuh pada hari ke tujuh bulan Syawal. Berbagai perayaan akan diselenggarakan pada hari tersebut, diantaranya adalah lebaran ketupat/bada kupat. Pada lebaran tersebut diramaikan dengan membuat ketupat dan lepet yang menggunakan bungkus dari daun kelapa yang masih muda atau lebih dikenal dengan nama janur.
Daun ini banyak terdapat di daerah yang memilki banyak ditumbuhi pohon kelapa. Untuk daerah Pati dapat dijumpai wilayah Pegunungan Muria yang meliputi Kecamatan Gembong, Tlogowungu, Gunungwungkal dan Cluwak. Keempat kecamatan tersebut banyak menghasilkan janur karena berada di Lereng Muria yang tanah dan suhunya cocok. Pada musim lebaran ketupat janur tersebut banyak diperjualbelikan di Kota Pati terkhusus Pasar Puri Baru.
Walaupun pasar tradisional masih sepi tapi para pedagang janur dan ketupan ramai dijual di halaman parkir Pasar Puri Baru Pati. Berdasarkan pantauan Lerengmuria.com pada hari Senin 24 April 2023 sudah ada sekitar 30 pedagang janur utuh, ketupan kosong, ketupat matang, lepet, lepet daun pisang dan tutus (tali lepet dari bambu apus) di lokasi parkir tersebut. Pembeli pun sudah mulai berdatangan untuk ikut menikmati lebaran ketupat. Semakin mendekati lebaran ketupat semakin ramai hadirnya penjual janur dan ketupat di Kota Pati. Roda perekonomian semakin berjalan lancar seiring tradisi lebaran ketupat di Kabupaten Pati.
Wartawan : Ek
