Logo Lerang Muria Baru 500px Hitam

PUSKESMAS PATI I PERIKSA HEMOGLOBIN SISWI SMAN 3 PATI

Foto dua petugas dari Puskesmas Pati I Ayudya Safitri, A.Md.Kes. (kiri) dan Umi Yuli Purwanti, S.Gz. (kanan) memeriksa Hb dan edukasi anemia kepada siswa kelas X SMAN 3 Pati
Foto dua petugas dari Puskesmas Pati I Ayudya Safitri, A.Md.Kes. (kiri) dan Umi Yuli Purwanti, S.Gz. (kanan) memeriksa Hb dan edukasi anemia kepada siswa kelas X SMAN 3 Pati

Lereng Muria – Pada hari Senin (13/11/2023) di Laboratorium Biologi SMAN 3 Pati ada kegiatan menarik yaitu pemeriksaan hemoglobin (Hb) siswa putri kelas X. Dalam kegiatan tersebut dihadiri 2 petugas dari Puskesmas Pati I Kabupaten Pati yaitu Umi Yuli Purwanti, S.Gz. dan Ayudya Safitri, A.Md.Kes. Tujuan pemeriksaan hemoglobin tersebut untuk mengetahui apakah para siswa terkena anemia atau tidak dan edukasi tentang penyakit anemia. “Berdasarkan pemeriksaan tahun sebelumnya siswa putri SMA/SMK Kabupaten Pati 50% lebih terjangkit anemia. Sehingga siswa tersebut mudah mengantuk, pusing kepalanya bahkan pingsan. Maka tidak maksimal dalam kegiatan belajar mengajar,”tutur Ayudya Safitri, A.Md.Kes.

Foto Umi Yuli Purwanti, S.Gz. (kanan) petugas dari Puskesmas Pati I sedang mengambil sample darah salah satu siswa putri SMAN 3 Pati
Foto Umi Yuli Purwanti, S.Gz. (kanan) petugas dari Puskesmas Pati I sedang mengambil sample darah salah satu siswa putri SMAN 3 Pati

“Anemia yang menyerang para remaja putri ini dikarenakan pola makan yang salah. Seharusnya sehari makan 3 kali, tetapi mereka makan 2 kali. Selain itu tablet tambah darah (TTD) pemberian dari Puskesmas tdk diminum sesuai aturan,”tutur Umi Yuli Purwanti, S.Gz. “Kebiasaan meminum susu, teh dan kopi setelah makan juga turut menambah jumlah penderita anemia. Karena adanya 3 jenis minuman tersebut menghambat penyerapan zat besi oleh usus halus. Karena proses untuk menghasilkan hemoglobin perlu zat besi,”tambah Umi Yuli Purwanti, S.Gz. “Terima kasih kepada petugas dari Puskesmas Pati I yang sudah memeriksa hemoglobin siswa putri SMAN 3 Pati. Semoga kerja sama ini berlanjut dari tahun ke tahun. Sehingga kita tahu tingkat kebugaran dan kesehatan siswa putri SMAN 3 Pati dan bermanfaat untuk menyusun program kegiatan berikutnya,”tutur Plt. Kepala SMAN 3 Pati Kaslan, S.Pd. Mat., M.M. Kegiatan berjalan lancar meskipun ada beberapa siswa putri yang agak ketakutan ketika melihat jarum suntik. Turut serta mendampingi kegiatan yang diikuti 281 siswa putri tersebut adalah Sulistiani, S.Pd. selaku Pembina UKS SMAN 3 Pati.

 

Wartawan: Tim Jurnalistik SMAN 3 Pati

Editor: Bara

Spesial Produk Kopi

Berita Lainnya