Lereng Muria – Ekstrakurikuler seni tari adalah sebuah wadah untuk memperdalam pengetahuan dan wawasan bagi siswa-siswi SMAN 3 Pati yang menggemari seputar tari tradisional. Selain itu juga menampung minat dan bakat bagi siswa pecinta tari. Ekstrakulikuler Seni Tari di SMAN 3 Pati sudah ada sejak sekolah ini di dirikan, saat ini ekstrakulikuler seni tari di ampu oleh Retno Wulandari, S.S. Ekstrakurikuler seni tari dilaksanakan secara rutin setiap hari Rabu seminggu sekali. Pada kesempatan ini perwakilan dari eskul seni tari yaitu Nadia Putri, Salma Fatikha, Naura Enggar, Ardinia Calya, Nafisa Putri yang akan menampilkan tari abyor yang berasal dari Jawa Timur dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMAN 3 Pati pada hari Kamis (20/7/2023) ini.

Tarian ini menggambarkan kesenangan seorang remaja putri yang ingin menampakkan diri sebagai pusat perhatian. Inti gerakan dari tari abyor yaitu gerakan pinggul, ngukel tangan, mendak, rayung, tolehan, ngithing tangan dan lain sebagainya. Dalam menampilkan tarian ini mereka mempersiapkannya dalam waktu satu minggu. Kostum yang akan dipakai yaitu manset hitam, lagging, sampur, dan jarik lilit. “Harapan setelah menampilkan tari ini semoga banyak siswa yang berminat dan mengikuti ekstrakurikuler seni tari dan supaya lebih maju presrasinya” kata Ardinia selaku ketua ekstrakurikuler seni tari.

“Saya apresiasi rencana penampilan anak-anak seni tari. Ini merupakan wujud dari rasa memiliki budya asli Indonesia dan melestarikan keberadaannya. Semoga lancar dan sukses dalam rangka usahanya meramaikan MPLS SMAN 3 Pati,”tutur Suhartono, S.Pd., M.Pd., M.Si. selaku Kepala SMAN 3 Pati ketika diwawancarai oleh Tim Jurnalistik SMAN 3 Pati beberapa waktu yang lalu.
Penulis: Cikuwita Laila Fadila (Jurnalistik SMAN 3 Pati/Jumagati)
Editor:S.Baradika n Eko W.