Lereng muria – Pada hari Rabu (15/10/2025), pagi yang cerah di Pantai Ujung Tluwuk Desa Tluwuk Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati Jawa Tengah. Ada 18 siswa dan didampingi 4 guru SMAN 3 Pati mengikuti program dari Gubernur Jawa Tengah berupa Mageri Segoro. Yaitu penanaman tumbuhan mangrove serentah di pesisir Pantai Utara Jawa Tengah.
Para siswa tersebut terdiri dari anak-anak ekstrakurikuler PMR dan Pramuka SMAN 3 Pati. Dengan mengendarai mobil APV dan angkutan kota, para siswa meluncur ke lokasi penanaman mangrove.
Kegiatan Mageri Segoro tersebut atas kerja sama dengan LPPM Unnes Semarang, PPM Saka Energi Muriah Ltd, DLH Kabupaten Pati dan Pemdes Desa Tluwuk. Selain SMAN 3 Pati, turut berpartisipasi SMAN 1 Tayu, SMPN 1 Juwana, SMPN 2 Wedarijaksa dan SMKN Jawa Tengah Pati.
Lokasi penanaman tumbuhan mangrove berjarak 1 km dari gazebo wisata Desa Tluwuk. Medannya cukup sulit dan berlumpur. Ketinggian lumpur bervariasi mulat satu mata kaki sampai satu pusar orang dewasa. Semakin ke tengah semakin dalam. Tak ayal lagi baju olahraga para siswa juga belepotan lumpur coklat kehitaman.

Raut ceria terlihat dari wajah siswa ketika malaksanakan kegiatan menanam mangrove. Hal itu diungkapkan oleh Faishal Dzakwan salah satu siswa yang berpartisipasi bahwa kegiatan Mageri Segoro ini sangat mengasyikkan dan seru. “Ini kegiatan yang baru pertama saya ikuti, sangat seru dan mengasyikkan. Di sini saya mendapatkan pengalaman baru, mengesankan dan pastinya bermanfaat,”tutur Faishal yang duduk di kelas XI tersebut.
Hal yang sama juga diungkapkan Ayuanita Nursani, S.Pd. selaku guru pendamping bahwa kegiatan menanam mangrove ini sangat mengasyikan dan seru. “Walaupun capek, kegiatan ini sangat seru dan memberikan pengalaman tersendiri bagi para siswa. Dari sini kita dapat berperan aktif menjaga pantai dari abrasi dan menjaga lingkungan,”tutur Ayuanita kepada Lerengmuria.com.
Kegembiraan siswa juga tercermin ketika kegiatan selesai. Mereka bahkan bermandi ria membersihkan kotoran di bajunya di sungai sekitar lokasi penanaman mangrove sebelum dibersihkan di kamar mandi.
Keterlibatan siswa SMAN 3 Pati dalam kegiatan Mageri Segoro tersebut mendapat apresiasi positif dari Kepala SMAN 3 Pati Dr. Yuli Sudargini, S.Pd., M.Pd. yang juga ikut hadir di lokasi kegiatan. “Terima kasih anak-anak dan guru pendamping yang sudah menyukseskan acara Mageri Segoro ini. Ini wujud peran aktif dari SMAN 3 Pati terhadap kerusakan lingkungan dan dampak yang ditimbulkan. Ini juga memberikan pengalaman berharga bagi siswa SMAN 3 Pati,”tutur Yuli Sudargini.
Pantai Ujung Tluwuk pada hari itu dalam kondisi berlumpur karena pada malam sebelumnya terjadi rob. Sehingga membawa berbagai lumpur dan akibatnya medan menuju lokasi penanaman mangrove menjadi sulit.
Wartawan:ek
Editor:amt