Lereng muria – Hari Santri Nasional diperingati pada hari Kamis (30/10/2025) di Auditorium SMAN 3 Pati. Kegiatan tersebut dikmas dalam bentuk pengajian dengan pembicara Ustadz Imam Sulistiyanto, S.Pd. yang juga guru Bahasa Inggris SMAN 3 Pati. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala SMAN 3 Pati Dr. Yuli Sudargini, S.Pd., M.Pd. beserta guru/ karyawan dan semua siswa Muslim.
Apa saja yang materi disampaikan Ustadz Imam dalam perayaan Hari Santri Nasional tersebut? Simak saja ringkasan materinya.
Sebagai umat Islam, kita wajib meneladani Nabi Muhammad SAW yang menjadi manusia paling berpengaruh di dunia dan teladan utama dalam akhlak, kejujuran, serta kesederhanaan. Dalam memperingati Hari Santri dan menuntut ilmu, kita diingatkan untuk menjaga akhlak, memperkuat iman, dan mencontoh perjuangan para santri yang mencintai tanah air.
Saat ini, umat Islam terutama generasi muda menghadapi tiga tantangan besar:
1. Serangan konten tanpa nilai yang menjauhkan dari hal-hal bermanfaat.
2. Rayuan gaya hidup konsumtif yang menonjolkan kemewahan dan melupakan kesederhanaan Rasulullah.
3. Kelemahan dalam berpikir, padahal dalam Al-Qur’an surah Al-Araf ayat 184 menjelaskan bahwa orang yang mau berpikir memiliki kedudukan tinggi dihadapan Allah Swt.
Untuk menghadapinya, diperlukan tiga pilar utama kehidupan Islam:
1. Akhlak yang mulia.
2. Ilmu dan pendidikan sebagai kunci kemajuan.
3. Kepemimpinan dan toleransi, sebagaimana dicontohkan Rasulullah melalui Piagam Madinah yang menjunjung kebebasan beragama, persamaan hak, dan keadilan sosial.
Umat juga diingatkan agar bijak dalam menggunakan media sosial karena setiap perbuatan, termasuk yang dilakukan melalui jari, akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.
Kontributor: Nur Khansa (SMAN 3 Pati)
Editor:amt
