Logo Lerang Muria Baru 500px Hitam

PARADE SOLOSPEL SH TERATE DI ANNIVERSARY 10 SH TERATE RAYON GAJAHMATI PATI

Suntoro selaku Sesepuh SH Terate Cabang Pati melakukan gerakan solospel di Anniversary ke 10 Rayon Gajahmati
Suntoro selaku Sesepuh SH Terate Cabang Pati melakukan gerakan solospel di Anniversary ke 10 Rayon Gajahmati

Lereng Muria –  Solospel merupakan salah satu materi yang diujikan disetiap Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) siswa Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate atau SH Terate dimanapun berada. Gerakan solospel ini juga disebut kembangan untuk pencak silat secara umum. Solospel juga dapat ditampilkan di dalam berbagai acara formal maupun informal.

Maka tidak heran apabila solospel ditampilkan di acara internal SH Terate, salah satunya adalah Anniversary ke 10 Rayon Gajahmati Ranting Pati Kabupaten Pati hari Minggu siang (10/11/2024). Dalam acara yang dihadiri warga SH Terate Gajahmati, tokoh masyarakat dan pengurus rayon sampai cabang tersebut ditampilkan solospel salah satu ciri khas SH Terate.

Dengan mengenakan pakaian sakral PSHT, Daryono melakukan solospel untuk meramaikan Anniversary ke 10 Rayon Gajahmati Ranting Pati
Dengan mengenakan pakaian sakral PSHT, Daryono melakukan solospel untuk meramaikan Anniversary ke 10 Rayon Gajahmati Ranting Pati

Secara berturut-turut dipanggil naik ke atas panggung untuk memperagakan solospel, mulai dari Moh. Sodikin (Ketua II SH Terate Cabang Pati), Suntoro (Sesepuh SH Terate Cabang Pati), Eko Wahono (Ketua I SH Terate Cabang Pati), Nur Kholis Fadli (Pengurus Cabang Pati), Rukono (Perintis Rayon Gajahmati/Koordinator Rayon Pondohan Pati), Daryono (Perintis Rayon Gajahmati) dan Eddi Suwanto (Koordinator Rayon Gajahmati).

Secara umum para pesilat yang melakukan solospel diawali dari hormat, pembukaan khas SH Terate, pasang yang dilanjutkan memperagakan teknik tendangan, pukulan, tangkisan, sapuan, elakan, ales dan lain sebagainya. Bahkan ada yang memperagakan beberapa bagian dari jurus-jurus SH Terate yang indah nan anggun tapi berbahaya. Setelah selesai gerakan ditutup dengan hormat.

Solospel pada siang itu sangat seru, apalagi diiringi musik yang rancak sehingga darah mengalir dengan cepat. Tepuk tangan penonton bergemuruh apabila sang pedilat melakukan gerakan yang atraktif dan teknik berkualitas, diantaranya tendangan B doble, sirkel bawah, sirkel atas dan lain sebagainya. Terlihat kegesitan, kemantapan dan kelincahan masih terlihat dengan jelas diperagakan oleh pesilat yang sudah tidak muda lagi karena sudah berusia 50 tahun keatas.

Moh. Sodikin melakukan gerakan pasang bawah pada saat solospel di atas panggung
Moh. Sodikin melakukan gerakan pasang bawah pada saat solospel di atas panggung

Solospel inilah yang menjadi ciri khas SH Terate yang harus dilestarikan dan diajarkan kepada semua siswa. Dengan harapan budaya solospel tidak punah dan dapat ditampilkan di setiap kesempatan. Karena solospel ini merupakan bagian dari unsur seni dari Pencak Silat SH Terate.

Wartawan:ek

Editor:and

Spesial Produk Kopi

Berita Lainnya